SURAKARTA, penabangsa.com – Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas (YRPPD) bersama ISI Surakarta melakukan Observasi dalam Program Pengabdian periode Juli hingga Desember 2024
Dalam kegiatan ini YRPPD diwakili Hendri Hendradi dan Siti Nurhayati, sementara pihak ISI Surakarta diwakili oleh Wakil Dekan 1 Sri Wastiwi, S Sn. M, Sn. Dan Ahmaf Fajar Arianto S.. Sn. M, Sn. Wakil Dekan Bidang Kerjasama
observasi kali ini ke SlB YPAC surakarta dan SLB YRTRW Surakarta sebagai pra pelaksanaan Program Pengabdian yang akan dilaksanakan periode Juli Sampai Desember 2024
Hendri hendradi mengatakan program ini adalah program kolaborasi antara YRPPD dan ISI Surakarta fokus utamanya ialah memberikan pelatihan tentang perfilman dan desain grafis
ini adalah kegiatan ketiga kalinya YRPPD bersama ISI Surakarta. Output dalam pelatihan ini adalah pembuatan film sketsa pendek yang nantinya dibuat oleh anak anak istimewa binaan
“Apa yang kami lakukan merupakan salah satu Implementasi MoU dan PKS antara YRPPD dengan KND, juga sebagai wujud komitmen dan konsistensi atas program Rumah Vokasi Disabilitas (RVD-red) yang kami rintis” ujar Hendri
Ini juga sebagai wadah untuk anak anak paska lulus dari Sekolah Luar Biasa (SLB) ataupun yang tidak bersekolah. Sambungnya
Sedangkan Sri Wastiwi mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan ini menjadi pengalaman baru bagi dirinya
“ini akan menjadi pengalaman baru bagi saya, mengajar anak anak Istimewa dan pasti akan menjadi pengalaman yang berharga” tutur Sri Wastiwi
Dalam kegiatan ini selain Sri Wastiwi, Pihaknya juga akan melibatkan beberapa mahasiswa yang sudah melakukan kegiatan serupa bersama YRPPD di Boyolali dan Yogyakarta
Di sisi lain, Sutandi Kepala sekolah YRTRW Surakarta menyampaikan terimakasih dan apresiasinya atas program yang tengah dilakukan ini
“Kami sangat senang dengan adanya program ini artinya ada pihak pihak yang mau membantu kami dari pihak sekolah untuk melatih keterampilan anak anak sehingga kedepanya mereka bisa mandiri” ujar Sutandi Kepala sekolah YRTRW Surakarta
Sementara Jalaludin khawarizmi selaku kepala sekolah SLB YPAC Surakarta mengatakan, pihaknya antusias karena untuk bidang perfilman ini belum pernah diajarkan sebelumnya di sekolahnya sehingga tentu dapat menyambut dan menerima dengan baik. (Novi).
