YOGYAKARTA, penabangsa.com – Momentum Hari Pendidikan Nasional 2024, Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas DIY memulai Program Prioritas YRPPD yaitu Program Kemanusiaan.
Program ini dilakukan di SLB Tunas Kasih Donoharjo Sleman.
Dalam program ini Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas DIY (YRPPD) bekerja sama dengan ISI (Institut Seni Indonesia) Surakarta melaksanakan program pelatihan keterampilan batik dan filmaker kepada anak-anak siswa SLB Tunas Kasih Donoharjo.
Program ini berlangsung selama 4 bulan, mulai Maret dilakukan persiapan materi dan konsep pelatihan film. Mulai tanggal 2 Mei 2024 jadwal pelatihan ketrampilan hingga 2 bulan kedepan.
“Dari pelatihan ini harapannya anak-anak SLB mengetahui proses pembuatan film dan bisa menjadi aktor ataupun aktris serta kru produksi film, sementara untuk pelatihan keterampilan batik malam dingin dianggap aman untuk anak-anak berkebutuhan khusus (istimewa). Harapannya anak-anak bisa membuat produk batik yang bisa bernilai ekonomi demi kemandirian mereka di masa depan.” jelas Siti Nurhayati salah satu pengurus YRPPD DIY.
Muh.Usup S.Pd. kepala sekolah SLB Tunas Kasih Donoharjo menyambut baik program dari YRPPD dan ISI Surakarta, harapannya mudah-mudahan bisa menjadi tambahan keterampilan untuk anak anak selain yang sudah di ajarkan di sekolah.
“Alhamdulillah anak-anak sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan hari ini dari mulai pagi menonton film pendek, melihat proses pembuatan sebuah film pendek sampai belajar akting dan menggambar desain motif batik.” ungkap Hendri Hendradi selaku kepala kantor Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas DIY (YRPPD).